456 research outputs found

    Internet of Things (IoT) in Agriculture Industries

    Get PDF
    The IoT applications in the agriculture industry are intertwined in many ways, creating a hybrid construct of traditional businesses with digital connectivity implementations. Strategic issues and principles on the assimilation of IoT solutions are prevail through time: investment costs, data interconnectivity, management and analysis, as well as data security. The agriculture industry is expected to be always alerted for the changes that may apply, with all the contemporary challenges and future directions responding to the situations, so it can reap the optimum use of the IoT connectivity

    EVALUASI DESKRIPTIF MODEL PERATURAN PPN YANG MENGHAMBAT DAN YANG MENINGKATKAN MOTIVASI PENGUSAHA KENA PAJAK (PKP) DAN PENGUSAHA KECIL (PKC) DALAM MENYETOR PPN

    Get PDF
    Azka Avicenna. 8323145394. Analisis Deskriptif Model Peraturan PPN yang Menghambat dan Yang Meningkatkan Motivasi dalam Menyetor PPN . Program Studi III Akuntansi . Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta The legal basis for the imposition of the ppn ( abstract value-added tax ) law no.42 2009 and law ( legislation ) number 18 years 2000 which namely change act no 11 years 1994 and act no 8 1983 about rp10.9 value added tax , being next in this research called law the ppn .Added tax that is taxes that is collected over consumption bkb ( of taxable goods ) and healthcare benefits ( taxable ) services in the country .Thus who being obliged pay the ppn - customers , while entrepreneurs help the government collect the ppn from the customers , then paid to the tax office .Employers could work as producer , an importer , and traders .Writer did research on businessman who is considered to be the taxable income ( taxable entrepreneurs and employers who do not is considered to be the taxable income ( taxable entrepreneurs ) about the two months by interviewing .So in conclusion in on the regulation of the law the ppn no.42 must be held in the year 2009 have started the revision in accordance with the developments government era according to small entrepreneurs. Keywords : VAT Regulation, Enterpreneurs VAT, Small Entrepreneurs

    KESULITAN BELAJAR MAHASISWA DAN UPAYA MENGATASINYA PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk medeskripsikan jenis-jenis kesulitan belajar, faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kesulitan belajar yang dialami oleh mahasiswa, dan upaya-upaya mengatasinya. Jenis penelitian berupa deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI), FKIP UNISMUH Makassar. Fokus penelitian pada mahasiswa semester V, khususnya yang memiliki nilai (prestasi) rendah dan sangat membutuhkan pemecahannya. Tiga orang mahasiswa laki-laki dan dua orang mahasiswa perempuan. Teknik pengumpulan data dengan cara dokumentasi, observasi, angket, wawancara mendalam, dan catatan lapangan. Hasil analisis data disimpulkan, bahwa penyebab kesulitan belajar yang dialami oleh mahasiswa bersumber dari dua faktor, yaitu: (1) faktor dari dalam (internal) dan faktor dari luar (eksternal) diri mahasiswa. Upaya mengatasi kesulitan belajar, dilakukan dengan cara memberikan bimbingan intensif oleh dosen, layanan pimpinan program studi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia, dan menjalin hubungan kerjasama dengan orang tua/wali mahasiswa

    Internet of Things (IoT) in agriculture industries

    Get PDF
    The IoT applications in the agriculture industry are intertwined in many ways, creating a hybrid construct of traditional businesses with digital connectivity implementations. Strategic issues and principles on the assimilation of IoT solutions are prevail through time: investment costs, data interconnectivity, management and analysis, as well as data security. The agriculture industry is expected to be always alerted for the changes that may apply, with all the contemporary challenges and future directions responding to the situations, so it can reap the optimum use of the IoT connectivity

    TINJAUAN SOSIOLINGUISTIK CAMPUR KODE BAHASA INDONESIA - BAHASA KONJO SISWA

    Get PDF
    Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk mengkaji campur kode sebagai fenomena tutur yang terjadi di SMK Negeri 5 Bulukumba, Kabupaten Bulukumba. Secara khusus, penelitian ini bertujuan:  1) mendeskripsikan bentuk campur kode bahasa Indonesia - bahasa Konjo, dan 2) memaparkan faktor penyebab terjadinya campur kode pada siswa kelas X SMK Negeri 5 Bulukumba Kabupaten Bulukumba. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiolinguistik dengan metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa ujaran dalam bentuk campur kode pada tataran kata, frasa dan klausa. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas X SMK Negeri 5 Bulukumba Kabupaten Bulukumba. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi dan teknik catat. Dalam analisis data dilakukan dengan cara menerjemahkan arti kata bahasa Konjo ke dalam bahasa Indonesia. Temuan penelitian ini menunjukkan, bahasa yang paling banyak menyisip adalah bahasa Konjo. Bentuk campur kode yang terjadi adalah campur kode ke dalam. Tataran bahasa yang menimbulkan campur kode adalah kata, frasa, dan klausa, dan yang paling banyak muncul adalah tataran kata.

    Analisa Pengaruh Konfigurasi Skeg Terhadap Hambatan Dan Gerak Kapal Dengan Metode Computational Fluid Dynamics

    Get PDF
    Bentuk geometri pada lambung kapal dibawah garis air sangat banyak berpengaruh pada berbagai aspek. Salah satu dari pengaruh dari bentuk geometri lambung kapal adalah perilaku gerak kapal dan hambatan yang terjadi pada kapal. Perilaku gerak kapal dan hambatan inilah yang mempunyai dampak terhadap performa kapal. Dalam tugas akhir ini akan dianalisa pengaruh pemasangan skeg dan variasi konfigurasinya pada kapal terhadap performa kapal patroli perikanan 60 m terutama perilaku gerak dan hambatan pada kapal dalam beroperasi. Dalam pelaksanaan tugas akhir ini kapal tersebut akan divariasikan bentuk buritannya dalam 2 konvigurasi. Konvigurasi pertama kapal tidak akan diberi skeg dan yang kedua skeg akan diberi sebanyak 1 buah dan ditempatkan di centerline. Dalam tugas akhir ini dimensi skeg akan dibuat sesuai dengan kapal referensi yang dibuat oleh desainer dari kapal tersebut. Selanjutnya kedua konvigurasi tersebut akan dilakukan analisa hambatan dan perilaku gerak dengan bantuan software Computational Fluid Dynamics. Dalam tugas akhir ini dimensi skeg akan dibuat sesuai dengan kapal referensi yang dibuat oleh desainer dari kapal tersebut. Dari penelitian yang dilakukan maka dengan penambahan skeg memberi efek roll damping pada kapal. Hal tersebut terindikasi dari grafik RAO yang luasannya semakin kecil. Efek damping terbesar terjadi pada sudut gelombang 90◦ pada setiap kecepatan yaitu sebesar 7,2 %. Pada sudut gelombang 135◦ dan 45◦ gerakan roll tereduksi sebesar 5 %, sedangkan untuk hambatan bertambah sebesar 2-3% ====================================================================================================

    Simulation study for economic analysis of biogas production from agricultural biomass

    Get PDF
    A process of anaerobic digestion of agricultural biomass was simulated by SuperPro Designer software v 8.5 to analyze the costof production. The simulated project used fruits and vegetable wastes as a feedstock. The concentration of methane produced is55 % (v/v) from a total of 936.8 m3 . h–1 biogas and after purification, the concentration of methane is upgraded up to 95 % (v/v).The system was designed to treat the agricultural waste, and was able to reduce more than 60 % of the initial COD (chemicaloxygen demand). From the study, economic analysis shows that the profit margin is achieved at 11 % and the rate of return ofinvestment is at 12 % which gives a payback period of 8.2 years

    Analisa Kalibrasi Kamera Non-Metrik Pada Wahana Tanpa Awak (Drone) Jenis Multicopter RTF

    Get PDF
    Berkembangnya teknologi Rapid Mapping dengan menggunakan wahana tanpa awak (UAV) seperti drone menjadi pilihan utama. UAV memiliki kelemahan pada sistem kamera, karena pada UAV kamera yang digunakan merupakan kamera non-metrik, oleh karena itu kegunaan UAV untuk rapid mapping hanya untuk foto udara format kecil (FUFK). Sifat dari kamera non-metrik yang tidak stabil berpengaruh terhadap geometri interinsik dan eksterinsik parameter kamera. Geometrik parameter interinsik dan eksterinsik kamera dapat diminimalisir dengan metode kalibrasi. Metode kalibrasi tersebut dilakukan dengan 2 cara yaitu, kalibrasi In-Field dan kalibrasi In-Flight. Pada penelitian ini dilakukan analisa kalibrasi In-Field menggunakan marker dengan 12 orientasi pengambilan foto pada saat posisi kamera stabil dan tidak dalam keadaan terbang. Data yang dihasilkan berupa 7 parameter IOP(Interior Orientation Parameter) dengan hasil RMS 0,48 pixel. Hasil parameter dari kalibrasi In-Field ini akan digunakan pada kalibrasi In-Flight sebagai perbandingan nilai IOP dengan menggunakan software 〖Australis〗^®, setelah itu dilakukan analisa titik sampling foto udara dengan pengukuran terestris menggunakan Total Station. Data yang dihasilkan berupa 13 parameter IOP(Interior Orientation Parameter) dan EOP (Exterior Orientation Parameter) sehingga didapat RMS 0,56 pixel. Kedua metode kalibrasi kamera tersebut diolah dengan menggunakan menggunakan bundle adjustment self-calibration. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kamera non-metrik Sony Exmor tidak stabil karena parameter EOP (Exterior Orientation Parameter) penentu posisi (Xc, Yc dan Zc) memiliki selisih besar antar station foto dan terjadinya perubahan distorsi kamera yang besar sehingga dihasilkan jarak radial 0,503 m. Namun menurut perka BIG No.15 tahun 2014, RMS yang dihasilkan kamera Sony Exmor sebesar 0,104 m dapat digunakan untuk melakukan pemetaan dengan skala besar 1:1000 pada area yang relatif kecil. =========================================================================================================== The development of Rapid Mapping technology Unmanned Aerial Vehicle (UAV) such as drones is the main choice nowadays. UAV has a weakness in the camera system, because the camera used in UAV is a non-metric camera, therefore the use of UAV for rapid mapping only for Small Format Aerial Photography (SFAP). Unstable non-metric cameras affect the geometry of intrinsic and extrinsic camera parameters. Geometric parameters of interinsic and exterinsic cameras can be minimized by calibration method. The calibration method is done in two ways, In-Field calibration and In-Flight calibration. The In-Field calibration analysis uses marker with 12 phototaking orientation when the camera position is stable and not inflight state. The resulting data is 7 parameters IOP (Interior Orientation Parameter) with RMS 0.48 pixel result.. The results of the In-Field calibration parameters will be used in In-Flight calibration as a comparison of IOP values using Australis® software, after which an analysis of the sampling point of aerial photograph with terrestris measurement using Total Station is used. The resulting data is 13 IOP (Interior Orientation Parameter) and EOP (Exterior Orientation Parameter) parameters to obtain 0.56 pixels RMS. Both camera calibration methods are processed using bundle adjustment self-calibration. The results show that Sony Exmor non-metric camera is unstable because the parameters of EOP (Xc, Yc and Zc) have big difference between photo station and distortion change of large cameras resulting in radial distance 0.503 m. However, according to Perka BIG No.15 year 2014, 0.104 meters RMS produced by Sony Exmor camera can be used to perform a 1: 1000 large scale mapping on a relatively small area

    Application of Attribution Theory to Understand Renewable Energy Users’ Perceptions

    Get PDF
    Weiner’s attribution theory is used in this study to explain the perceptions and attitudes of early adults in using renewable energy. Energy policy in Indonesia supports the development of the use of renewable energy. However, this policy contradicts the still high use of fossil energy as the biggest support for the national electricity demand. This policy raises various perceptions in society, especially in early adulthood. The method used is quantitative with a survey of 135 respondents. Sampling using simple random to respondents with an age range of 18-40 years. The results of this study indicate that the perceptions and attitudes formed are quite positive. They show a high interest in using renewable energy whose information they get from social media. Researchers found that early adults’ perceptions and attitudes toward information on social media were predictable and explainable. The early adult age group showed a higher internal attribution value than external attribution on the use of renewable energy provided by social media. This shows that the perception and attitude toward using renewable energy are positive and the behavior that may arise from the information it consumes. Thus, the results of this study can be used as recommendations for policymakers to use social media as the main media to gain trust from early adults, especially for the use of renewable energy in Indonesia.

    PENGARUH WAWASAN KONSUMEN, RELIGIUSITAS DAN KEPERCAYAAN TERHADAP KEPUTUSANMENJADI NASABAH PADA BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG BANDAR LAMPUNG

    Get PDF
    ABSTRAK Sistem keuangan Islam yang bebas dari prinsip riba atau bunga, diharapkan mampu menjadi alternatif terbaik dalam mencapai kesejahteraan masyarakat. Hal ini dikarenakan perbankan sebagai lembaga keuangan utama dalam sistem keuangana dewasa ini tidak hanya berperan sebagai lembaga perantara keuangan (financial intermediary), namun juga sebagai industri penyedia jasa keuangan (financial industry) dan instrument kebijakan moneter yang utama. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pengaruh wawasan konsumen, religiusitas dan kepercayaan terhadap keputusan menjadi nasabah pada bank. Pengumpulan data dilakukan dengan cara penyebaran kuesioner menggunakan skala interval (1-5) kepada nasabah Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan responden sebanyak 100. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik sampel purposive sampling yang merupakan salah satu teknik pengumpulan data dari nonprobability sampling. Data yang diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan alat bantu IBM SPSS Statistic 20. Analisis ini meliputi uji reliabilitas, uji validitas, uji asumsi klasik, dan uji statistik. Berdasarkan hasil uji t menunjukkan hasil bahwa variabel wawasan konsumen, religiusitas dan kepercayaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan menjadi nasabah pada bank syariah. Hasil uji f menunjukkan bahwa variabel wawasan konsumen, religiusitas dan kepercayaan secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan menjadi nasabah pada bank syariah. Pengambilan keputusan dalam ekonomi Islam ini lebih berkaitan dengan prinsip keadilan, dimana dapat diambil contoh yakni keputusan seorang hakim dalam menetapkan hukum haruslah adil dan tegas untuk memutuskan suatu perkara peradilan. Kata Kunci: Wawasan Konsumen, Religiusitas, Kepercayaan, Keputusa
    corecore